Suara.id- Relawan Merah Putih (RMP) menyelenggarakan kegiatan kaderisasi pada Sabtu (23/2) di Gunung Pancar, Bogor, jawa barat. Ketua...
Suara.id- Relawan Merah Putih (RMP) menyelenggarakan kegiatan kaderisasi pada Sabtu (23/2) di Gunung Pancar, Bogor, jawa barat. Ketua Umum RMP, Titi Rizki, mengatakan bahwa kaderisasi ini adalah kaderisasi gelombang kedua yang dilaksanakan oleh RMP. Kaderisasi ini bertujuan untuk membentuk relawan yang solid dan kompak dalam pemenangan pilpres 2019.
Kaderisasi juga bertujuan untuk mempesiapkan anggota dan pengurus baru RMP agar selalu ideologis, berjiwa pelopor, militan, dan siap sedia bergotong royong dalam membesarkan RMP."Kita persiapkan anggota dan pengurus RMP yang memiliki integritas dan komitmen dalam memperjuangkan Pancasila dan UUD 1945 serta mempersiapkan kader yang siap dan peka dalam membantu kepentingan rakyat. Dan saat ini adalah memenangkan Jokowi sebagai Pilpres 2019-2024," Ungkap Titi Rizki.
Dalam kegiatan tersebut hadir Yayan Sopyani (Kang Yayan) Caleg DPR RI dari PDI Perjuangan Dapil Kuningan, Ciamis, Banjar dan Pangandaran, yang di daulat sebagai narasumber. Menurutnya Indonesia merdeka di tengah gelombang optimisme. Padahal di era kemerdekaan itu, Indonesia masih berada dalam banyak keterbatasan. Namun semangat optimisme itu terus digelorakan oleh para pendiri bangsa, terutama Bung Karno.
"Dengan optimisme dan menjadikan kemerdekaan sebagai jembatan emas, Bung Karno kemudian menggagas pola pembangunan semesta berencana," kata politisi muda ini di depan para peserta kaderisasi RMP
Kang Yayan yang juga merupakan pengurus Pusat baitul muslimin Indonesia ini juga menjelaskan tentang , pola pembangunan semesta berencana ini dilanjutkan oleh Presiden Joko Widodo. "Jokowi benar-benar menjadikan Indonesiasentris, sehingga pola pembangunan tidak hanya untuk wilayah tertentu saja. Dengan semangat optimistis, Jokowi menjadikan Indonesia benar-benar tersambung dalam satu konektivitas, Lanjutnya
Pembangunan jalan, pos perbatasan, perrumahan rakyat, sekolah, bendungan fasilitas kesehatan, juga jalan tol, adalah bagian membangun Indonesiasentris,"Bukan hanya infrastruktur bahwa Jokowi juga begitu komitmen membangun dan mengatasi persoalan dengan pemerataan dan pembangunan sumber daya manusia. ungkap Yayan.
Maka di era Jokowi, ada program keluarga harapan, Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP)."Agar pola pembangunan ini berkesinambungan maka tak ada pilihan kecuali melanjutkan Jokowi di periode kedua," teganya yang disambut tepuk tangan peserta.