LinkAja Syariah dalam acara Islamic Digital Day 2019. Foto : Instagram @Sudarmawan_samidi. Suara.ID - Group Head Sales Channel da...
| LinkAja Syariah dalam acara Islamic Digital Day 2019. Foto : Instagram @Sudarmawan_samidi. |
Suara.ID - Group Head Sales Channel dan Unit LinkAja Syariah, Widjayanto Djaenudin menjelaskan, bahwa pihaknya menargetkan satu juta pengguna LinkAja yang akan bermigrasi ke layanan LinkAja Syariah sampai akhir 2020.
Dilansir dari Antara.com, Widjayanto mengatakan hal itu merupakan kesepakatan bersama oleh PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) yang selama ini berperan sebagai pengelola sistem pembayaran LinkAja.
Menurut Widjayanto, penetapan target itu berdasarkan jumlah total 30 juta pengguna aktif LinkAja saat ini serta adanya kemungkinan untuk semakin meningkatnya masyarakat yang berminat pada sektor syariah.
Selain itu, nantinya akan ada pasar besar, seperti sebanyak 26.000 pesantren di Indonesia dengan lebih dari empat juta santri, 25 juta nasabah perbankan syariah, serta 48 ribu karyawan bank syariah yang membuat potensi pengguna LinkAja Syariah akan semakin luas.
Widjayanto mengatakan, ada beberapa alasan kuat yang membuat LinkAja berkontribusi untuk membantu membangun perekonomian syariah di Indonesia dengan menambahkan fitur versi syariah pada platformnya.
Pertama yakni untuk membantu berbagai program pemerintah yang memiliki visi ingin menjadikan Indonesia sebagai kiblat ekonomi syariah dunia pada 2024. Dan Kedua, untuk memperluas pasar layanan yang berprinsipkan syariah dengan memanfaatkan predikat Indonesia sebagai populasi muslim terbanyak di dunia, sehingga hal tersebut merupakan target pasar yang bagus dalam industri fintech berbasis syariah ke depannya.
Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini
Penulis : Handayani
